7 Ponsel Terbaik untuk Privasi: Melindungi Kehidupan Digital Anda

Seberapa privat ponsel cerdas Anda?

Sebelum membahas pilihan ponsel paling aman, mari kita tinjau secara singkat faktor paling penting yang memengaruhi privasi perangkat. Anda mungkin ingin mempertimbangkannya saat mengevaluasi keandalan ponsel Anda atau membuat keputusan pembelian akhir.

Pertama, lihatlah sistem operasi ponsel. Meskipun Android dan iOS tidak diragukan lagi merupakan pilihan yang paling populer (masing-masing 70% dan 28% dari pangsa pasar), beberapa orang menganggap Linux lebih baik untuk privasi pelanggan (terus ikuti perkembangannya untuk mengetahui alasannya). Selain itu, banyak yang mengklaim bahwa OS Android Google mengumpulkan terlalu banyak data tentang pengguna untuk iklan bertarget. Di sisi lain, tidak seperti OS Apple, Android adalah sumber terbuka, yang berarti siapa pun dapat memeriksanya untuk mengetahui potensi kerentanan dan membantu memperbaiki masalah keamanan.

Kedua, memprioritaskan fitur privasi dan keamanan yang ditawarkan smartphone tertentu. Yang paling penting untuk dipertimbangkan adalah layar kunci biometrik, aplikasi pengunci, enkripsi disk, pengelola kata sandi, kotak pasir aplikasi, dan sebagainya. Baca artikel blog kami tentang cara menyesuaikan pengaturan privasi Android dan iPhone untuk mempelajari lebih lanjut.

Dan terakhir, selain kemampuan keamanan siber yang layak, smartphone harus memenuhi harapan pribadi Anda, seperti kinerja yang solid, kamera yang bagus, daya tahan baterai yang lama, dan banyak lagi. 

Jadi, ponsel mana yang dianggap sebagai yang terbaik dari segi keamanan? Mari kita masuk ke dalam daftar smartphone terbaik untuk privasi untuk mengetahuinya. 

7 smartphone terbaik untuk privasi dan keamanan

Berikut ini adalah ponsel terbaik untuk menjaga privasi digital Anda. Perlu dicatat bahwa ini bukan peringkat, melainkan daftar yang terdiri dari produsen dan model yang populer dan kurang terkenal.

1. Apple iPhone 14 Pro Max

Layar: Layar Super Retina XDR 6,7 inci atau 6,1 inci

Memori: RAM 6GB

Penyimpanan 128GB hingga 1TB

Baterai: Li-Ion 4.323 mAh

Keamanan: SOS darurat, deteksi kecelakaan, kontrol izin aplikasi

Sistem operasi: iOS

Terlepas dari desain yang luar biasa dan fungsionalitas terbaik berdasarkan sistem operasi iOS, iPhone 14 Pro Max terkenal dengan fitur privasi dan keamanan yang kuat. Namun, apakah semua gembar-gembor seputar keamanan perangkat Apple itu masuk akal?

Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita lihat fasilitas keamanan utama yang ditawarkan iPhone baru:

• Prosesor yang aman dan efektif. iPhone 14 Pro Max memiliki chip bionik A16 dengan sistem ARM 64-bit pada chip (SoC) dan 16-core Neural Engine yang diberdayakan dengan kemampuan Machine Learning (ML). 
• ID Wajah. Teknologi Apple untuk pengenalan wajah mengadopsi kamera TrueDepth, yang menganalisis wajah Anda dengan sangat detail sebelum membuka kunci layar.
• Transparansi Pelacakan Aplikasi. Fitur iPhone baru ini mengharuskan semua aplikasi meminta izin sebelum melacak aktivitas Anda di aplikasi dan situs web lain. Selain itu, Anda dapat mengelola izin aplikasi dan pengumpulan data di pengaturan perangkat Anda.
• Keamanan berbasis perangkat keras. Perangkat menyimpan informasi pribadi Anda secara lokal alih-alih menyimpannya di server jarak jauh, yang meningkatkan keandalan dan kinerjanya. Sebagian besar data sensitif, termasuk pelacakan lokasi, kartu kredit, dan detail biometrik, tidak pernah meninggalkan penyimpanan ponsel Anda.

2. Samsung Galaxy S23 Ultra

Layar: 6.8″

Memori: RAM 8GB/12GB 

Penyimpanan: 256GB hingga 1TB

Baterai: Li-Ion 5.000 mAh

Keamanan: Perangkat keras dan perangkat lunak Knox, pencegahan malware dan virus

Sistem operasi: Android

Jika Anda lebih memilih Android daripada iOS, Galaxy S23 Ultra adalah salah satu opsi paling aman di pasaran saat ini. Versi terbaru dari ponsel andalan Samsung ini mencakup banyak pembaruan, termasuk kamera yang lebih baik, chip Snapdragon 8 Gen 2 yang canggih, dan layar AMOLED 2x 6,8 inci.

Sekarang, apakah Galaxy merupakan smartphone Android yang paling aman? Berikut adalah beberapa fitur keren yang membuat perangkat ini menonjol.

• Samsung Knox. Pengguna Samsung Galaxy dapat menyimpan dan mengakses informasi rahasia mereka dengan aman melalui layanan ini. Layanan ini terdiri dari dua lapisan – perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras mencakup prosesor tambahan untuk perlindungan ekstra. Sementara itu, perangkat lunak berbasis Knox bertanggung jawab atas enkripsi data dan izin akses.
• Konsol manajemen Knox. Fitur ekosistem Knox ini berfungsi sebagai lapisan keamanan ekstra untuk admin. Dengan bantuannya, mereka mengelola kebijakan keamanan dan mengubah pengaturan perangkat bila perlu.   
• Samsung Message Guard. Fitur baru Samsung ini melindungi pengguna dari serangan zero-day yang biasanya terjadi ketika peretas mengirimkan gambar yang terinfeksi ke smartphone. Untuk saat ini, fitur ini hanya bekerja dengan Samsung dan Google Messages. Namun di masa depan, fitur ini juga dapat mencakup beberapa aplikasi perpesanan pihak ketiga.
• Fitur biometrik. Samsung Galaxy menawarkan fitur sidik jari dan pengenalan wajah, sehingga pengguna dapat memastikan tidak ada orang lain yang dapat membuka kunci ponsel mereka dan membahayakan keamanan mereka. 

3. Purisme Librem 5

Layar: 5.7″

Memori: RAM 3GB 

Penyimpanan 32GB

Baterai: Li-lon 4.500mAh 

Keamanan: Tombol pemutus perangkat keras

Sistem operasi: PureOS berbasis Linux

Meskipun tidak sepopuler dua opsi sebelumnya dalam daftar ini, Purism Librem 5 sering dianggap sebagai ponsel terbaik untuk keamanan dan privasi. Ponsel ini berbasis PureOS – sistem operasi dari Linux yang menawarkan perlindungan pengguna berlapis-lapis. 

Berikut ini adalah sejumlah fitur yang paling menonjol dari smartphone ini:

• Tombol pemutus. Sakelar berbasis perangkat keras ini berisi Wi-Fi, Bluetooth, kamera, mikrofon, dan seluler. Anda dapat mematikannya kapan pun Anda mau untuk mencegah ancaman apa pun dan menggunakan ponsel dengan tenang.
• Privasi yang lebih baik. Dibandingkan dengan Android dan bahkan iOS, perangkat yang menjalankan sistem operasi berbasis Linux dianggap paling ramah privasi. Hal yang sama berlaku untuk Purism Librem 5 yang memastikan beberapa tingkat perlindungan data tambahan. Selain itu, semua pelacak lokasi utama dibatasi secara default.
• Fitur dan pembaruan keamanan penting. Purism Librem 5 menyertakan semua fitur keamanan siber dasar, mulai dari kontrol izin aplikasi hingga VPN bawaan.

4. Blackphone PRIVY 2.0

Layar: 5.5″

Memori: RAM 3GB 

Penyimpanan 32GB

Baterai: Li-lon 3.200mAh 

Keamanan: Komunikasi terenkripsi dan penyimpanan file

Sistem operasi: OS Blackphone berdasarkan OS Android yang dimodifikasi

Blackphone PRIVY 2.0 adalah ponsel lain yang berfokus pada keamanan yang hadir dengan banyak fitur dan kemampuan unik. Berikut ini adalah yang paling signifikan:

• Komunikasi terenkripsi. PRIVY Chat dan PRIVY Vault menjadikan Blackphone sebagai ponsel yang paling terenkripsi hingga saat ini. Semua saluran komunikasi Anda, termasuk panggilan audio, panggilan video, pesan teks, dan basis data telepon dienkripsi secara default. Ini berarti akan lebih sulit bagi pengintai pihak ketiga untuk mengganggu percakapan pribadi Anda.
• Telepon Senyap dari Silent Circle. Pemilik PRIVY 2.0 secara otomatis berlangganan aplikasi Silent Circle’s Silent Phone. Layanan ini memungkinkan Anda untuk mengirim file hingga 100MB secara aman ke orang lain yang menggunakan Silent Circle.
• Kebijakan Tanpa Log. Tidak seorang pun, termasuk Blackphone sendiri, yang dapat mendekripsi pesan, panggilan, atau file Anda. Perusahaan ini mengklaim tidak menyimpan catatan aktivitas pengguna untuk tujuan pemasaran atau analisis. Tetapi ini fitur berbayar dengan uji coba gratis selama 1 tahun.

5. Google Pixel 7

Layar: 6.3″

Memori: RAM 8GB

Penyimpanan: Penyimpanan 128GB hingga 256GB

Baterai: Li-Ion 4.355mAh

Keamanan: Chip Titan M2, Mode Tamu, pengenalan wajah

Sistem operasi: Android

Layanan dan perangkat Google sering dikaitkan dengan pengumpulan data dan kerentanan keamanan. Namun, perusahaan melakukan yang terbaik untuk mematahkan stereotip ini dengan Google Pixel 7. Ponsel ini menawarkan sejumlah fitur yang bagus untuk melindungi pengguna dari potensi ancaman. Mari kita lihat yang paling penting:

• Chip keamanan Titan M2. Google menempatkan chip keamanan terbaru untuk kartu bank, kartu identitas, dan kartu SIM untuk meminimalkan risiko penyalahgunaan PIN, kata sandi, dan kredensial lainnya. Selain itu, Anda dapat menggunakan Play Protect dari Google untuk menghindari malware dan virus.
• Pembaruan dan tambalan keamanan reguler. Berkat keterlibatan langsung dari pengembang Android, Google Pixel diperbarui lebih sering dan konsisten daripada perangkat yang diproduksi oleh produsen pihak ketiga, seperti Samsung atau Asus. Ini berarti potensi kerentanan dan kelemahan keamanan diperbaiki lebih cepat. 
• Buka Kunci Wajah dan Mode Tamu. Seperti smartphone aman lainnya saat ini, Pixel 7 memiliki fitur pengenal wajah yang mencegah akses tidak sah ke smartphone Anda. Selain itu, Google memperkenalkan Mode Tamu yang secara otomatis mengunci semua data sensitif ketika orang lain menggunakan ponsel Anda.

6. Sirin Labs Solarin

Layar: 5.5″

Memori: RAM 4GB

Penyimpanan: 128GB

Baterai: Li-lon 4.040mAh

Keamanan: Enkripsi AES-256, DApps (aplikasi terdesentralisasi)

Sistem operasi: Sirin OS

Meskipun Solarin oleh Sirin Labs adalah salah satu smartphone termahal saat ini (harganya mulai dari sekitar $13.000), namun sangat berharga bagi mereka yang memprioritaskan transaksi kripto yang aman dan aplikasi yang terdesentralisasi. Ponsel ini didasarkan pada sistem operasi Sirin yang unik dan terkenal dengan dukungannya terhadap teknologi blockchain dan jaringan peer-to-peer. 

Berikut ini beberapa fitur keamanan siber yang paling signifikan dari Sirin Labs Solarin:

• Enkripsi tingkat atas. Solarin menggunakan enkripsi AES 256-bit – standar paling canggih hingga saat ini. Ini membuat komunikasi menjadi lebih privat dengan menyembunyikan lalu lintas Anda dari pengintai.
• Dompet kripto dingin bawaan. Bagi para pedagang kripto, dompet dingin sangat penting, karena memungkinkan untuk menyimpan dana digital di tempat yang lebih aman daripada dompet panas (online). Solarin hadir dengan dompet dingin bawaan, yang mendukung Bitcoin, Ethereum, dan aset populer lainnya, yang menjadikannya smartphone terbaik untuk mata uang kripto.

7. Bittium Tough Mobile 2C

Layar: 5.2″

Memori: RAM 4GB

Penyimpanan 64GB

Baterai: Li-lon 3000mAh

Keamanan: Manajemen kunci keamanan, enkripsi ujung ke ujung, daya tahan yang ditingkatkan

Sistem operasi: Dua sistem operasi berbasis Android

Nama smartphone ini jelas mencerminkan kemampuannya – ini adalah perangkat yang tangguh, kuat, dan terlindungi dengan baik. Berikut ini adalah beberapa fitur keamanan dan privasinya yang paling menonjol:

• Kunci keamanan Yubiko 5 NFC. Selain serangkaian fitur standar yang disertakan dalam Android 9, Bittium Tough Mobile 2C menyediakan fitur otentikasi yang andal – Yubiko 5 NFC. Fitur ini secara signifikan meningkatkan keamanan perangkat keras dan merupakan metode yang efektif untuk melawan berbagai ancaman dunia maya, seperti serangan phishing.
• Bittium SafeMove. Ponsel ini dilengkapi dengan VPN bawaan yang berjalan sepanjang waktu. Meskipun mungkin tidak sekuat beberapa aplikasi VPN pihak ketiga, aplikasi ini tetap meningkatkan privasi Anda dan memberikan lapisan keamanan ekstra pada perangkat Anda.
• Daya tahan. Bittium Tough Mobile 2C memenuhi berbagai standar daya tahan khusus, termasuk peringkat MIL-STD-810G dan IP67. Ini berarti bahwa perangkat fisiknya tahan dan sangat sulit untuk dihancurkan.
• Keamanan ekstra. Dibandingkan dengan banyak perangkat Android lainnya, Tough Mobile 2C memiliki banyak fungsi keamanan siber tambahan. Beberapa di antaranya adalah mode privasi perangkat keras (menonaktifkan akses ke Bluetooth, kamera, dan mikrofon), enkripsi ujung ke ujung untuk pesan dan panggilan, dukungan protokol keamanan SSH, dan banyak lagi.

Jadi, smartphone apa yang paling aman?

Sekarang, setelah Anda mengenal ponsel yang paling privat hingga saat ini, mari kita lihat karakteristik yang paling penting untuk perbandingan akhir. 

Seperti yang Anda lihat, setiap ponsel yang kami bahas memiliki beberapa keunggulan, fasilitas keamanan, dan fitur perlindungan data yang signifikan. Jadi, sangat sulit untuk menyebutkan satu dan satu-satunya ponsel terbaik untuk privasi. Banyak hal yang bergantung pada preferensi pribadi Anda dan kebutuhan sehari-hari untuk perangkat seluler Anda. 

Selain itu, sangat penting untuk memperkuat pertahanan Anda dengan bantuan alat tambahan dan aplikasi pihak ketiga. Terlepas dari beberapa langkah kebersihan dunia maya dasar, seperti membuat kata sandi yang kuat dan menggunakan autentikasi dua faktor untuk akun Anda, salah satu yang terpenting adalah memasang jaringan pribadi virtual (VPN) yang andal di ponsel cerdas Anda, baik itu iPhone 14, Samsung Galaxy S23 Ultra, Google Pixel, atau yang lainnya. 

Tingkatkan privasi ponsel Anda dengan VPN

VPN adalah solusi privasi dan keamanan online yang ampuh yang menyembunyikan alamat IP Anda dan memindahkan lalu lintas online Anda melalui terowongan terenkripsi. Berikut ini beberapa alasan mengapa Anda perlu memasang VPN pada perangkat seluler Anda:

1. Enkripsi data. Beberapa ponsel dalam daftar ini menyediakan solusi VPN bawaan, serta enkripsi panggilan, pesan, dan data lainnya. Tetapi perangkat semacam itu cukup mahal, dan enkripsi yang mereka sediakan tidak mencakup seluruh lalu lintas Internet Anda. Sebagai gantinya, layanan VPN pihak ketiga yang andal akan melakukan pekerjaan itu dengan harga yang jauh lebih baik. Sebagai contoh, VeePN menggunakan AES-256 – standar enkripsi paling kuat dengan beberapa protokol VPN terbaru, termasuk OpenVPN, IKEv2, dan WireGuard.
2. Keamanan dan privasi online. Berkat fitur keamanan siber yang tangguh, seperti NetGuard dari VeePN, Anda akan terlindungi dari berbagai ancaman siber, mulai dari serangan phishing dan bahaya Wi-Fi publik hingga situs web, iklan, dan tautan yang terinfeksi malware. Selain itu, VPN merupakan langkah efektif terhadap pemantauan pihak ketiga. VPN menyembunyikan identitas online Anda dengan menyembunyikan alamat IP Anda dan informasi sensitif lainnya dari para peretas, pengintai, pemasar, penyedia layanan Internet (ISP), dan pihak ketiga yang usil.
3. Kebebasan online. Ketika Anda bepergian, Anda mungkin merasa kesulitan untuk mengakses konten yang diinginkan karena pemblokiran geografis dan berbagai bentuk sensor Internet. Namun, ketika terhubung ke server VPN jarak jauh, Anda mengubah lokasi virtual Anda. Ini memungkinkan Anda untuk melewati batasan-batasan itu dan mengakses aplikasi, situs web, layanan streaming, dan game yang diinginkan dengan mudah.

Namun, tidak semua VPN sekuat dan seefisien itu. Khususnya, layanan gratis sering kali tidak memiliki beberapa fitur keamanan penting, sehingga mungkin gagal melindungi privasi Anda pada ponsel cerdas. Selain itu, VPN gratis mungkin mengumpulkan data pribadi Anda dan menjualnya ke pihak ketiga untuk mendapatkan keuntungan. 

Itulah mengapa kami merekomendasikan VeePN – penyedia layanan VPN berperingkat teratas yang kompatibel dengan sebagian besar jenis perangkat dan sistem operasi, termasuk Android dan iOS. Berikut ini cara memulai dengan VeePN dalam beberapa langkah sederhana.

Cara menyiapkan VPN di iPhone

Jika Anda memiliki perangkat iOS, ikuti langkah-langkah berikut untuk menyiapkan VPN untuk iPhone: 

1. Masuk ke situs web VeePN dan daftar.
2. Pilih paket berlangganan yang paling sesuai.
3. Unduh aplikasi VeePN dari App Store dan instal di iPhone Anda.
4. Buka aplikasi VeePN.
5. Pilih lokasi server yang diinginkan (VeePN menyediakan akses ke 89 lokasi di 60 negara yang dapat dipilih) untuk mengubah alamat IP Anda.
6. Konfigurasikan VeePN sesuai kebutuhan Anda di Pengaturan dan nyalakan.

Perhatikan bahwa Anda bisa menggunakan VeePN pada iOS 10 atau lebih tinggi. Untuk lebih jelasnya, baca panduan terperinci kami tentang cara menggunakan VPN di iPhone.

Cara menyiapkan VPN di Android

Sekarang, inilah cara mulai menggunakan VPN untuk Android.

1. Daftar VeePN di situs web resmi.
2. Pilih paket harga yang diinginkan.
3. Unduh VeePN dari Play Store atau file .apk dari situs web.
4. Buka aplikasi dan masuk ke akun Anda.
5. Pilih lokasi server yang paling sesuai untuk memalsukan IP Anda atau gunakan fitur Lokasi Optimal untuk koneksi tercepat.
6. Sesuaikan pengaturan VeePN dan nyalakan.

Perhatikan bahwa Anda bisa menggunakan VeePN di Android 13, 12, 11, 10, Pie, Oreo & Nougat. Untuk informasi lebih lanjut, lihat posting blog kami baru-baru ini tentang cara menyiapkan VPN di Android.Lihat paket harga VeePN dan cobalah sekarang dengan jaminan uang kembali 30 hari untuk memastikan keamanan ponsel cerdas Anda dan melindungi privasi Anda, apa pun perangkat yang Anda inginkan.

Ditulis oleh VeePN Research Lab VeePN Research Lab is dedicated to provide you latest posts about internet security and privacy.

Pengetahuan adalah kekuatan, VeePN adalah kebebasan

Dapatkan VeePN Sekarang